MAKRAME (SIMPUL - SIMPUL)
Alat dan Bahan :
- dua pita kain
yang berbeda warna dengan ukuran ± 1,5 m dan lebar 7 mm.
- Tempat kunci
- Gunting
Cara Membuat :
1. Sediakan pita kain dalam 2 warna, misalnya warna merah dan kuning.
2. Gunting ujung kedua pita, kemudian masukkan ke dalam ring tempat kunci. Tarik dan samakan panjangnya, sehingga pita menjadi rangkap empat.
1. Sediakan pita kain dalam 2 warna, misalnya warna merah dan kuning.
2. Gunting ujung kedua pita, kemudian masukkan ke dalam ring tempat kunci. Tarik dan samakan panjangnya, sehingga pita menjadi rangkap empat.
3. Rapikan
kemudian disimpul mati dan pita siap dianyam.
4. Jepit
pita diantara jari telunjuk dan jari tengah, kemudian mulailah menganyam !
Cara Menganyam :
1. Letakkan pita bersilang, seperti tanda tambah
(+)
2. Silangkanlah pita 1 ke kiri melalui pita 2a !
3. Silangkanlah pita 2a ke atas melalui pita 1 !
4. Silangkanlah pita 1a ke kanan melalui pita 2a !
5. Silangkanlah pita 2 ke bawah melalui pita 1a dan
masukkan ke pita 1 !
6. Tariklah keempat ujung-ujung pita sehingga
anyaman menjadi rapi !
7. Setelah itu buatlah anyaman berikutnya seperti
cara di atas !
(lakukan sesuai petunjuk mulai
langkah no 1 – 6 )
8. Lakukan/ buatlah hingga sampai keempat pita
tersebut menjadi pendek (kira-kira 5 cm)
kemudian ikatlah ujungnya ! Untuk mempercantik
gantungan, bisa diberi aksesoris berupa lonceng kecil.
MEMBUTSIR (PATUNG SABUN/PLASTISIN)
Apa
yang harus dipersiapkan sebelum memulai, berikut tips-tipsnya:
1. Pilih sabun yang bertipe batangan besar. Semakin
besar ukuran sabun, kian mudah Anda untuk berkreasi denganya.
2. Pastikan anda memiliki area yang tertutup- bisa dengan plastik atau koran- -untuk melakukan proyek sederhana ini.
3. Pilih pisau yang tepat. Sabun memang cenderung lunak dan licin, sehingga pisau sangat tajam tidak terlalu dibutuhkan. Pisau plastik pun bisa Anda gunakan, bahkan tongkat kecil permen lolipop juga berguna. Alat ini terutama cocok bagi anak-anak untuk mencegah luka bila memakai pisau tajam.
4. Tentukan subyek untuk dipahat. Seekor kura-kura, dan ikan adalah pilihan yang sering diambil bagi pemula karena bentuk mereka mirip dengan bentuk sebagian batang sabun. Anda bisa juga memilih figur lain seperti kepala kuda, simbol ksatria dalam catur, burung, perahu dan apa pun yang menarik bagi Anda.
5. Buat outline atau garis luar figur yang akan anda pahat di permukaan sabun. Anda bisa menggunakan pensil atau langsung memakai pisau, tusuk gigi, untuk menggoreskan outline tersebut.
6. Hilangkan sabun di bagian luar outline dengan pisau. Iris perlahan dalam bagian-bagian kecil karena lebih mudah untuk menyingkirkan ketimbang menempelkan sabun. Memotong terlalu besar bisa membuat sabun pecah menjadi bongkahan.
2. Pastikan anda memiliki area yang tertutup- bisa dengan plastik atau koran- -untuk melakukan proyek sederhana ini.
3. Pilih pisau yang tepat. Sabun memang cenderung lunak dan licin, sehingga pisau sangat tajam tidak terlalu dibutuhkan. Pisau plastik pun bisa Anda gunakan, bahkan tongkat kecil permen lolipop juga berguna. Alat ini terutama cocok bagi anak-anak untuk mencegah luka bila memakai pisau tajam.
4. Tentukan subyek untuk dipahat. Seekor kura-kura, dan ikan adalah pilihan yang sering diambil bagi pemula karena bentuk mereka mirip dengan bentuk sebagian batang sabun. Anda bisa juga memilih figur lain seperti kepala kuda, simbol ksatria dalam catur, burung, perahu dan apa pun yang menarik bagi Anda.
5. Buat outline atau garis luar figur yang akan anda pahat di permukaan sabun. Anda bisa menggunakan pensil atau langsung memakai pisau, tusuk gigi, untuk menggoreskan outline tersebut.
6. Hilangkan sabun di bagian luar outline dengan pisau. Iris perlahan dalam bagian-bagian kecil karena lebih mudah untuk menyingkirkan ketimbang menempelkan sabun. Memotong terlalu besar bisa membuat sabun pecah menjadi bongkahan.
7. Tambahkan detail di dalam outline untuk
memperkuat pahatan. Ketika acara memahat selesai, basahi tangan anda dan gosok
permukaan sabun untuk menciptakan hasil akhir yang lebih halus. Biarkan
mengering dan mengeras beberapa hari sebelum dipakai.
MENGAYAM DARI BAMBU
CARA MEMBUAT
- Langkah pertama untuk membuat anyaman dari bambu tentu kamu harus menyiapkan bahan utamanya yaitu bambu. Pilihlah bambu yang sudah matang tapi jangan pilih bambu yang terlalu tua, karena akan susah dibentuk menjadi kerajinan tangan. Sedangkan bila kamu menggunakan bambu yang masih muda akan susah juga karena masih banyak memiliki serat bamb yang tajam.
- Selanjutnya ketika memilih bambu yang akan ditebang perhatikanlah ruas bambu. Pilihlah bambu yang memiliki ruas yang saling sejajar.
- Setelah bahan baku bambu
tersedia persiapkanlah alat-alat yang akan digunakan untuk membuat anyaman
dari bambu seperti gergaji, pisau surut, paku ukuran kecil dan juga
parang.
Setealah semua bahan dan alat tersedia semua saatnya untuk memulai membuat anyaman bambu ini. Sebagai langkah awal dalam belajar membuat anyaman, kamu bisa membuat kerajinan tangan sederhanan seperti kipas, dan juga bilik anyaman. - Untuk membuat anyaman kita harus membelah bambu secara singkron dengan buku-bukunya. pangkas dengan rapi menggunakan parang atau bisa juga menggunakan gergaji.
- setelah bambu terpotong rapi, keringkan bambu di bawah sinar matahari secara langsung. Hal ini dilakukan untuk menghilangkan kandungan air yang ada pada bambu. Jemur beberapa hari sampai bambu benar-benar kering.
- Setelah bambu sudah kering dan sudah tidak mengandung air lagi, belah bambu menjadi 2. Belahlah bambu secara vertikal sehingga kamu bisa mendapatkan lekukan bambu yang konkaf.
- raut potongan bambu memakai pisau yang tipis dan tajam, lalu rautlah bambu dengan menjadi beberapa potongan tipis dengan hati-hati. Jangan sampai rautan bambu terlepas di tengah jalan.
- jika semua sudah siap langkah selanjutnya adalah menganyam. Kunci dari membuat anyaman adalah memiliki ketrampilan dasar dalam menganyam bambu. Selain itu kamu harus memiliki ketekunan serta keuletan dalam membuat anyaman bambu ini.
- Selanjutnya kita masuk pada proses menganyam bambu. Siapkan dua helai potongan bambu, satu bambu menghadap ke daging, yang satunya lagi menghadap ke kulit.
- Setelah itu siapkan sumbu anyaman berupa satu helai potongan bambu yang panjang. Sumbu satunya baiknya menggunakan ukuran zig-zag, hal ini bertujuan untuk mempermudah dalam menganyam bambu lebih mudah untuk dibalik.
- Buatlah sebuah sudut anyaman dengan cara menyilangkan kembali anyaman loka sebaliknya. Setelah itu lipat irisan bambu agar sejajar dengan bagian sumbu bagian tengah.
- Untuk hitungan pada anyaman sebaiknya menggunakan hitungan satu tiga satu. Hitungan anyaman ini yang paling sederhana dalam membuat sebuah anyaman.
MERANGKAI BARANG BEKAS DARI STIC ES CREAM
Cara Membuat :
1.
Pilih
Stik ice cream yang ingin diwarna,setelah itu kita pilih beberapa yang ingin
diwarna merah dan hijau,lalu kita rendam masing-masing kedalam pewarna sambil
diratakan dan angkat,tunggu sampai mongering.
2.
Selama
menunggu stik es cream kering,sisa dari stik es cream yang tidak berwarna kita
susun menjadi segi panjang sebanyak 12 buah,setelah itu kita plester agar
merekat.
3.
Buat
seperti cara kedua,tetapi stik yang digunakan 8 buah sebanyak 4 kali, kemudian
digabungkan ke empat nya,lalu kita buat menjadi balok
4.
Lalu
ujung bagian bawah kita lem dan kita tempelkan ke kotak yang telah kita buat
pada cara 2. Kemudian stik yang berwarna kita letakkan di sisi-sisi bagian
bawah dengan warna selang-seling.
5. Setelah itu 4 buah stik es cream
berwarna merah kita potong kedua ujung nya sedikit,lalu kita tempelkan ke sudut
stik es cream yang ujung atas
6.
Kemudian
tambahkan hiasan pada sisi permukaan nya dan di rekatkan dengan lem
WAYANG DARI RUMPUT
CARA MEMBUAT
Bahan yang dibutuhkan
adalah bunga rumput bertangkai panjang (pada foto kupakai tangkai bunga
Dandelion supaya terlihat jelas di gambar).
Ambil sehelai tangkai bunga dan tekuklah seperti gambar dua dan "dibundeli" (dibikin simpul / diikat) seperti gambar 3. Ambil lagi sehelai tangkai bunga rumput, bagian berbulu sejajar dengan bagian berbulu lainnya dan tekuk hingga akhirnya bila dikerjakan sehelai demi sehelai akan membentuk anyaman seperti pada gambar 6.
Detail 1 dan 2 memperlihatkan detail anyaman, terus menerus dikerjakan sambil tangan menggenggam genggaman helai rumput yang semakin menebal.
Bila kepala wayang sudah terbentuk (tergantung imajinasi Anda, rambutnya bisa digulung tekuk keatas dan dibuat simpai) Cobalah langkah-langkah ini, bila berhasil silakan difoto dan tunjukkan pada teman-teman, silakan membuat KEPALA WAYANGnya terlebih dulu.
Catatan:
Bila KEPALA WAYANG sudah selesai, ikat bagian badannya dengan karet untuk menunggu langkah berikutnya. Kalau sudah berhasil membuat KEPALA WAYANG baru dilanjutkan ke tahapan berikutnya. Silakan dicoba!
Pergilah ke kebun atau taman berumput, cari tangkai bunganya dan kerjakanlah anyamannya di sana, itu cara terbaik. Sambil menghirup oksigen, menyanyi dalam hati dan menganyam....Semakin sering membuat akan menjadi terbiasa!
Ambil sehelai tangkai bunga dan tekuklah seperti gambar dua dan "dibundeli" (dibikin simpul / diikat) seperti gambar 3. Ambil lagi sehelai tangkai bunga rumput, bagian berbulu sejajar dengan bagian berbulu lainnya dan tekuk hingga akhirnya bila dikerjakan sehelai demi sehelai akan membentuk anyaman seperti pada gambar 6.
Detail 1 dan 2 memperlihatkan detail anyaman, terus menerus dikerjakan sambil tangan menggenggam genggaman helai rumput yang semakin menebal.
Bila kepala wayang sudah terbentuk (tergantung imajinasi Anda, rambutnya bisa digulung tekuk keatas dan dibuat simpai) Cobalah langkah-langkah ini, bila berhasil silakan difoto dan tunjukkan pada teman-teman, silakan membuat KEPALA WAYANGnya terlebih dulu.
Catatan:
Bila KEPALA WAYANG sudah selesai, ikat bagian badannya dengan karet untuk menunggu langkah berikutnya. Kalau sudah berhasil membuat KEPALA WAYANG baru dilanjutkan ke tahapan berikutnya. Silakan dicoba!
Pergilah ke kebun atau taman berumput, cari tangkai bunganya dan kerjakanlah anyamannya di sana, itu cara terbaik. Sambil menghirup oksigen, menyanyi dalam hati dan menganyam....Semakin sering membuat akan menjadi terbiasa!